Rasa kopi buat aku ketagih setiap pagi
Hingga malam nanti juga aku mencari
Rasanya pahit tapi begitu mengasyikkan
Aromanya bersatu alunan muzik kitaro yang
mendamaikan perasaan
Suara alam dalam bahasa gendang dan seruling
tangan
Tidak perlu aku bicarakan
Mendengarkan sudah cukup buat aku puas
Walau kemarau kali ini lebih panjang
Perlahan aku menyentuh kelopak bunga kertas
Mahu aku petik selitkan di telinga seperti biasanya
Kali ini kau bebas…bunga…
Bunga… bertahanlah pada matahari yang lebih
panjang
Tumbuhlah dengan lebih cantik…kembang dan mekarlah
meraih kumbang
Meski taufan nasyak datang menyerang waktu
Bertahanlah denganku..aku akan selalu tersenyum
Adakah ini kopi terakhir aku teguk??
Tidak akan aku ajukan persoalan pada alam
Kerna aku tahu
Setiap pertanyaan pasti terjawab oleh waktu
Dan bunga kertas akan selalu berbunga di pusaraku
No comments:
Post a Comment